
Dharmasraya, Scientia – Pemuda Gunung Medan mengelar pertemuan di Kantor Wali Nagari, melihat kondisi persoalan Koperasi Sawit Datuak Nan Sambilan yang saat ini menjadi perhatian. Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan, Rabu (5/5).
Pertama, kesepakatan membentuk wadah bernama Pemuda Peduli Koperasi Sawit Datuak Nan Sambilan Gunung Medan. Kedua, tujuan dibentuk wadah ini untuk pengalangan dana guna penyelesaian persoalan koperasi tersebut. Ketiga, terpilihnya Tirta Yasa sebagai koordinator.
“Dengan terbentuknya wadah ini kami langsung mendeklarasikan di halaman kantor Wali Nagari Gunung Medan dengan point sebagai berikut: satu, mendukung pihak Polres Dharmasraya untuk mengusut tuntas pelaporan terhadap pengurus periode 2019-2022. Kedua, akan memperjuangkan dan membela hak-hak anak cucu Kemanakan Datuak Nan Sambilan di perkoperasian tersebut,” kata Tirta Yasa.
Sementara itu, salah satu anggota, Alex menyatakan sebagai pemuda tentu ikut andil dalam persoalan ini.
“Koperasi Sawit Datuak Nan Sambilan merupakan aset di Nagari Gunung Medan untuk anak cucu kemanakan, tentu ini harus kita selamatkan. Harapannya, semoga dengan bersatu pemuda, nagari bisa maju,” kata Alex.(tnl)